SELAMAT DATANG MAHASISWA BARU, KESUKSESAN MENANTI ANDA BERSAMA UNIVERISTAS AMIKOM YOGYAKARTA

Selalu bisa secara berulang bekerjasama dan memiliki relasi baru Sebagai mahasiswa baru tentunya Anda akan lebih mudah untuk maju, sukses dan mudah beradaptasi dengan keberadaan relasi entitas baru bersama orang lain atau dengan istilah SUKSES BERSAMA ORANG LAIN

Saat ini perkuliahan di semester baru Universitas Amikom sudah dimulai. Selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru tahun 2020. Kondisi saat ini masih dalam masa pandemi dan semua proses pembelajaran harus menggunakan media daring untuk satu semester kedepan.

Kelas ini adalah sebuah komunitas atau entitas terkecil dalam ruangan dan menjadi sebuah ruangan besar yang kita sebut sebagai Kampus, dimana dari setiap ruangan kecil yang terdiri satu kelas dengan satu program studi, akan terdiri dari kelas-kelas yang terdiri dari beberapa program studi dan terdiri dari beberapa fakultas dalam naungan suatu Universitas dengan berbagi entitas di dalamnya.

Ini adalah peluang yang sangat besar yang ada disekitar Anda sebagai mahasiswa baru yang setiap hari akan selalu berinteraksi. Banyak yang belum menyadari bahwa merekalah yang kelak akan banyak menjadi bagian dari proses perjalanan bagaimana Anda akan mencapai kesuksesan. Dosen, civitas akademik atau Kawan-kawan saat kuliah dulu yang sudah menjadi alumni dan sudah tidak berjumpa dengan Anda pun bisa jadi bagian relasi yang mempengaruhi kesukesan. Anda tidak akan pernah tahu bagaimana nasib seseorang pada masa depan.

Berbagai kesempatan dan peristiwa sudah banyak terjadi, seseorang baru menyadari bahwa apa yang dia peroleh salah satunya karena faktor relasi, informasi dan kesempatan yang ada sering kali karena suatu jejaring entah jaringan alumni, komunitas dan berbagai kesempatan lainnya.  Seperti hasil riset yang dilakukan oleh LinkedIn Dream Jobs tahun 2018 lalu dalam survei yang dilakukan LinkedIn, lebih dari 65 persen orang Indonesia (usia di atas 18 tahun) merasa bahwa kesuksesan membutuhkan kolaborasi dengan jaringan atau komunitas untuk saling membantu. Sekitar 80 persen mengaitkan kesuksesan dengan pilihan karir yang mereka buat. Sementara 68 persen menyatakan bahwa orang-orang di sekitar mereka atau jaringan sebagai pendukung utama dalam perjalanan menemukan makna sukses dan mencapainya.

Dalam teori basis data juga ada pendekatan yang menarik jika kita tinjau lebih jauh, ada istilah tingkat kardinalitas atau tingkat hubungan, dimana suatu entitas bisa saling berelasi berdasarkan tingkatannya. Tingkat pertama adalah one-to-one; dimana proses ini mengambarkan bagaimana hubungan antar entitas hanya sebatas relasi satu-ke-satu. Tingkatan ini tentu sangat tidak ideal jika dilihat dari perspektif kesuksesan karir, karena keterbatasan atau membatasi relasi. Nyatanya banyak peluang muncul karena kemampuan kita untuk bisa membangun suatu jaringan. Pengalaman yang ada disekitar kita Anda bisa membuktikan bagaimana pencapaian karir sesorang yang mempunyai kemampuan dari sisi akademis, tetapi minim relasi dibandingkan orang yang kemampuan biasa saja dari sisi akademis, tetapi banyak relasi.

Tingkat kardinalitas ke dua adalah many-to-one; proses ini mengambarkan bagaimana hubungan antar entitas hanya sebatas relasi banyak-ke-satu atau satu-ke-banyak. Perjalanan karir seseorang adalah mutlak bagaimana orang tersebut mau berusaha lebih keras dan selalu mengembangkan kemampuan diri salah satunya adalah meningkatkan kemampuan mencari relasi baru. Menjalin hubungan dengan banyak orang, merupakan langkah penting dalam membangun karir, maka dari itu, alangkah baiknya perluas relasi Anda sehingga akan mendapatkan berbagai peluang dan kesempatan dari orang lain. Tingkatan hubungan ini tentunya baru sekedar menguntungkan kedua belah pihak yang secara aktif melakukannya. Saya mendapatkan maka Anda juga mendapatkan, jika anda tidak melakukan maka Anda tidak akan mendapatkan.

Tingkat hubungan selanjutnya adalah many-to-many; suatu hubungan dengan relasi banyak-ke-banyak. Dalam teori ini digambarkan hubungan antar entitas dengan tingkatan ini maka akan menghasilkan entitas baru. Fakta membuktikan bahwa orang yang memiliki kemampuan menjalin relasi dengan siapapun, kapanpun, dan dimanapun jauh lebih sukses dibandingkan mereka yang tidak memiliki kemampuan tersebut, relasi yang dibangun tentunya tidak sekedar menguntungkan dari sisi kita yang membangun relasi, tetapi juga bisa memberikan manfaat bagi orang lain.

Seperti yang dijelaskan diatas, tingkat hubungan many-to-many antar entitas tidak sekedar hubungan yang manfaatnya akan dirasakan oleh entitas-entitas yang berhubungan tetapi akan menghasilkan suatu entitas baru. Ini alasannya mengapa kita harus memiliki jaringan atau relasi yang luas. Tidak heran, ketika kita melihat mereka yang sudah sukses, pastinya mereka juga memiliki networking yang luas, selalu menciptakan relasi-relasi baru.

Selalu bisa secara berulang bekerjasama dan memiliki relasi baru Sebagai mahasiswa baru tentunya Anda akan lebih mudah untuk maju, sukses dan mudah beradaptasi dengan keberadaan relasi entitas baru bersama orang lain atau dengan istilah SUKSES BERSAMA ORANG LAIN. Maka sangat tepat kiranya apa yang disabdakan Nabi Muhammad SAW, “barangsiapa yang suka diluaskan rezekinya dan ditangguhkan ajalnya, maka hendaklah ia bertaqwa kepada Allah dan menyambung tali silaturahim” (Imam bukhari dan Imam muslim).